Jembatan Suak Oyek, Danau Laet Sanggau

Jembatan Suak Oyek merupakan wisata hutan di kawasan Danau Lait, Desa Subah Kecamatan Tayan Hilir Kabupaten Sanggau, ini merupakan ketiga kalinya saya mengunjungi danau lait namun yang pasti dengan cerita dan orang yang berbeda pula, sebelumnya saya belum sempat mengunjungi Jembatan Suak Oyek nya, karena masih proses pembangunan. Jembatan ini baru diresmikan tanggal 12 Mei 2018 bulan lalu.

Travelling Weekend kali ini saya mengunjungi wisata danau lait bersama seorang traveler yang hobby nya nerbangin Sharky (DJI Drone), ahaha oh iya karena masih bulan puasa ini pertama kalinya saya jalan jauh saat puasa, gak masalah sih karena kalau lagi musim puasa kayak gini tidak begitu banyak pengunjung. Jadi bisa bebas explore dan foto-foto.

Selamat Datang di Gerbang Jembatan Suak Oyek

Masuk ke kawasan Jembatan Suak Oyek ini dikenakan biaya sebesar lima ribu rupiah per orang, cukup murah bukan? dengan biaya segitu kita bebas keliling jembatan setapak yang terbuat dari potongan bambu sepanjang kurang lebih 200 meter.

Tiket Masuk

Sepanjang jembatan suak oyek kita akan menemukan pohon akasia berbatang merah, dan bisa ber swa foto disini, bisa dibilang cukup instagramable lah kalau kesini. Air di danau lait ini jika dilihat dari dewat berwarna merak kecoklatan, mengapa demikian?

Karena warna air  merupakan akibat dari tingginya kandungan zat organik terlarut terutama dalam bentuk asam humus dan turunannya. Asam humus tersebut berasal dari dekomposisi bahan organik seperti daun, pohon, atau kayu dengan berbagai tingkat dekomposisi biasanya disebut air gambut. Pada dasarnya air terbut cukup bersih.

Kayu Merah
Spot Foto

Pada ujung jembatan suak oyek terdapat spot foto, seperti saung di atas danau kita harus naik sedikit tangga untuk berada di atasnya. Menarik sekali, luas nya danau lait cukup terlihat jelas dari sini.

Dari Atas
Jembatan
Danau Laet

Untuk sekedar informasi, Danau Laet memiliki luar 800 HA. Memiliki 12 pulau didalamnya yaitu Pulau Otong (8ha), Pulau Lambong (35ha), Pulau Nyetnyet (9ha), Pulau Ketokak (0.4ha), Pulau Peram (0.1ha), Pulau Sumba (3ha), Pulau Penyaok (19ha), Pulau Canang (2.3ha), Pulau Songe (6ha), Pulau Ambah Besar (45ha), Pulau Sumba Kecil (0.9ha) dan Pulau Selumpuk (2ha).

Pokdarwis Danau Laet

  • Parkir Motor Rp.3000,-
  • Parkir Mobil Rp.6000,-
  • Retribusi Kemah Rp.150.000,-/Kelompok Max.20 orang/malam
  • Retribusi Lesehan Rp.10.000,-/Jam
  • Paket Keliling Danau Rp.150.000,-/Ret (Speed Boat 2pk)
  • Paket Keliling Danau Rp.250.000,-/Ret (Speed Boat 15pk)
  • Paket Mancing Rp.250.000,-/Ret (Speed Boat 2pk)
  • Paket Mancing Rp.350.000,-/Ret (Speed Boat 15pk)
  • Syuting Video Rp.500.000,-
  • Sewa Sampan Rp.20.000,-/rekreasi
  • Sewa Sampan Rp.30.000,-/mancing
  • HTM Jembatan Suak Oyek Rp.5.000,-/orang

Jadi, weekend ini kalian mau ke mana neh gaes kalo leh taw?

LOKASI

Terdapat di Desa Subah Kecamatan Tayan Hilur. Jika dari arah Pontianak, kalian bisa melewati Jalan Trans Kalimantan, kemudian menuju arah Jembatan Pak Kasih. Nah, Danau Lait berada ditikungan setelah air mancur tepi jalan, ikuti petunjuk yang sudah disediakan untuk menuju lokasi.

Tabik, semoga bermanfaat ^ ^

Share this post:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *