Magang di PT. Usaha Untung Lestari
Setiap lulusan siswa SMK (Sekolah Manengah Kejuruan) di Indonesia pasti pernah merasakan magang sesuai dengan jurusan kompetisi masing masing. Magang atau prakerin (praktek kerja industri) adalah salah satu kegiatan yang harus dilakukan siswa SMK ke dunia industri.
Tujuannya untuk mengabdikan ilmu yang didapatkan di sekolah kejuruan selama 3 sampai 6 bulan disemester 4, namanya juga kejuruan jadi tujuan adanya smk ini adalah siswa dilatih agar setelah lulus SMK dapat langsung terjun ke dunia industri (kerja) sesuai dengan bidangnya.
So… bagaimana magang anda? Apa yang anda dapatkan setelah magang? berhubung saya adalah salah satu siswi SMK Jurusan RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) kali ini saya mau bahas suka cita saya dan teman satu kelompok magang saya di PT.Usaha Untung Lestari biasanya kami sebut U2L (dibaca u’ul).
Anggota tim kami ada 5 orang yaitu Ilham Adi Negara, Restu Budy Prasetyo, Theresia, Andi dan saya sendiri Siti Mustiani yang kami jalani selama 3 bulan dari akhir Januari 2011 sampai Awal Mei 2011.
PT.Usaha Untung Lestari adalah perusahaan yang bergerak dibidang GIS (Geographic Information System) bekerja sama juga dengan Ahli IT di Poltekes Kemenkes Pontianak. Perusahaan ini seringnya turun ke lapangan dan beroperasi menggunakan alat GPS (namanya juga geogrfis) mempunyai satu studio yang terletak di Jalan Sungai Raya Dalam.
Oh ya saya perkenalkan dulu Pembimbing kami di studio tersebut disini terdapat tiga pembimbing yaitu adalah Bpk. Darmadi Chandra,S.Kom (CEO PT.U2L), Bpk Arman (Ahli IT sekaligus dosen di Poltekes Pontianak) dan Bpk Sabda (dia ga mau dipanggil ‘bapak’ maunya dipanggil ‘bang sabda’ dan beliau adalah IT Support di PT.U2L) dan ada juga satu karyawan yang menyebalkan yaitu Bang Ogun (*kalau gak salah itu namanya, sebenarnya saya lupa namanya).
Kenapa kami Magang?
Kenapa kami magang? yah itu karena kurikulum siswa SMK mewajibkan siswanya untuk praktek kerta, buktinya ada dibeberapa foto dibawah ini. Waktu magang umur kami masih masa 4L4y gitu jadi jangan heran kalau foto2 yang ada dipostingan ini rada rada alay.
Secara anak kelas 2 SMK yang sudah berlagak seperti karyawan kantoran dengan menggunakan kemeja rapi, padahal kerjaannya mah disuruh-suruh mulu’ sama pembimbing prakerin seperti install komputer, input data, buat laporan, sampai buatin kopi pun kami kerjakan (*sambil berharap setiap akhir bulan kami dibayar seperti karyawan tetap).
Tapi yah inilah yang harus dijalankan demi serifikat dan nilai kami saat sidang laporan akhir prakerin.
Magang di Perusahaan ini cukup menyenangkan karena selain mendapatkan pengalaman kerja walaupun gak tau apa apa kalau disuruh ini itu dibidang komputer. Semua nasehat dari pembimbing akan selalu diingat sampai hari ini.
Kelakuan kelompok 3 yang Magang di sini:
- Ilham Adi Negara : Karena rumahnya paling dekat dengan studio jadi dia agak santai, kalau telat sesekali wajar sih, tapi dia telatnya sering banget, ilham satu satunya orang yang pernah dipercaya untuk melakukan survei ke lapangan.
- Teresia : Tesa mah rajin banget kalau disuruh-suruh sama pembimbing apalagi kalau disuruh buat kopi, katanya kopi buatan tesa enak banget.
- Restu Budy Prasetyo : Hal yang paling saya ingat tentang dia adalah, dihari pertama magang dia mabuk ketika di mobil saat bang Arman mengajak kami ke Laboratorium Komputer di Politeknik Negeri Pontianak. Mungkin karena perjalanannya jauh dan dia memang mabuk kalo naik mobil. Hehe 🙂 saat teman bilang “Wah, gak bisa jadi orang kaya nih… ntar gak bisa naik mobil” dan kata dia “Orang kaya gak harus pakai mobil” yah benar juga sih yaa….
- Andi : jangan tanya nama kepanjangannya apa, dia gak punya nama kepanjangan cukup “Andi” doank saja. Tak terlalu banyak hal yang saya tahu tentang dia, tapi sampai saat ini saya masih tidak percaya kalau dia gak bisa bawa motor. Karena semenjak saya satu sekolah sama dia, dia selalu digonceng orang.
- Siti Mustiani : Ah, kalau saya sih bagus banget kerjanya (memuji diri sendiri), hahhaha 😀 eh tapi serius, buktinya setelah selesai magang disini saya diminta untuk membantu pak bos (dosen pembimbing) untuk tetap bekerja di studio, beberapa bulan saya bekerja dan alhamdulillah digaji. Tapi, karena masih sekolah dan mau ujian nasional ditambah lagi saya sendiri (gak ada teman2) saya memutuskan untuk berhenti.
Tak hanya selesai sampai disitu, setelah penarikan siswa magang dari instansi/perusahaan kami juga harus membuat laporan praktek kerja selama magang di instansi, mulai dari cover, BAB1, BAB2 hingga penutup.
Salah ketik atau ketauan kopas (kopi paste) aja bakalan gak lulus ujian praktek magangnya. Setelah laporannya selesai kami sidang laporan praktek, persentasi dihadapan ketua jurusan dan instansi dari luar secara individu.
Saya sangat berterima kasih sama salah satu guru agama saya Pak Rico Sudirman yang mengijinkan kami untuk mencetak laporan magang dan mendapatkan referensi secara gratis. Alhamdulillah kami lulus dengan nilai yang sangat baik.