Roti Canai Pak Ali Asli India di Kota Pontianak

Punya teman seorang food blogger di satu kota yang sama tuh gak bakalan rugi, serius deh. Selain dapat banyak rekomendasi tempat makan atau kuliner yang enak-enak, tidak jarang kita pun sering diajak untuk kulineran juga, apa lagi kalau gratis hehe.

Food Blogger asal Kota Pontianak andalan saya ini, tak lain dan tak bukan adalah Dodon Jerry (intip deh blognya di tukangjalanjajan.com) seperti nama blognya jadi bang Dodon ini selain food blogger juga travel blogger, terakhir baru saja menerbitkan buku barunya berjudul The Best of India. Ah, India salah satu negara yang ingin ku kungungi juga suatu saat nanti.

Bicara soal India, pasti tahu dong salah satu kuliner khas dari negara timur seperti Roti Canai/Cane, Roti canai merupakan sejenis roti pipih (flatbread) pengaruh budaya Timur Tengah (Arab-India), dengan bumbu kari atau gulai ayam/kambing/sapi yang nikmat disantap selagi hangat. Di Indonesia sendiri, roti canai juga disebut roti cane, roti konde, atau roti mariyam, atau kamu punya sebutan lain?

Nah, sebelum ke India-nya beneran, saya mau coba nih kulinernya dulu. Seperti pepatah “pucuk dicinta ulam pun tiba” itulah yang saya rasakan ketika diajakin Bang Dodon kulineran (lagi) di Kota Pontianak, bak menemukan hidden gem, kuliner Roti Canai Asli India ternyata ada loh di tengah Kota Pontianak! Sudah menjadi kuliner khas pula. Hei, kemana saja saya selama ini? Haha.

Okee, nama tempatnya adalah Roti Canai Pak Ali, berada di komplek ruko Pasar Parit Besar (kalau orang pontianak menyebutnya ‘pasar tengah’), yang katanya sudah berjualan selama puluhan tahun, merupakan usaha milik keluarga (asli keturunan India) yang sekarang dilanjutkan oleh anaknya.

Adonan Roti Canai

Ketika kita memesan, kita pun dapat melihat proses pembuatan roti ini, mulai dari adonan yang diratakan sangat pipih dengan cara diputar hingga tipis (seperti melakukan akrobatik), kemudian dilipat dan dipanggang dengan minyak di atas panggangan.

Jangan terlalu dekat juga ya liatinnya, hehe karena percikan minyaknya panas.

Dipanggang di Minyak Panas

Saat disajikan roti cane ini bentukannya sudah dirobek sehingga membentuk lapisan-lapisan tipis, jadi bentuknya tidak utuh seperti saat digoreng ya. Bentuk roti yang siap disantap menjadi lebih crunchy dan gurih/renyah pastinya, bisa tambahkan acar dan jeruk sambal sesuai selera.

Sepiring Roti Cane

Pilihan menu yang ada di Roti Canai Pak Ali tersedia empat pilihan kuah, semuanya sama-sama kari (curry) tapi dengan isian berbeda diantaranya: Ayam, Kambing, Sapi, dan Telur. Lengkap dengan potongan kentang dan bawang gorengnya.

Rasanya seperti apa? Hemm, bagaimana ya mendeskripsikannya, sudah pasti gurih, meskipun potongan daging ayam dan kambingnya berukuran besar, tapi saat makan terasa lembut juga gampang dipotong dengan sendok, atau disuir-suir dengan garpu.

Kuah Kari Ayam dan Kambing
Porsi Sempurna

Oh ya, saya sempat diajarkan Bang Dodon cara menikmatinya, pertama roti dicocol ke kuah kari di dalam mangkok lalu nikmati, dan kedua tuangkan kuah ke roti yang ada di piring dengan sendok. Ah, saya sih lebih suka yang praktis, langsung rendam saja roti cane ke dalam mangkok kari. Maafkan diriku yang tak bisa makan cantik 😂.

Untuk soal harga, satu porsi Roti Canai ini adalah Rp.25.000,-/porsi.

Ada satu hal yang menarik ketika kita menikmati suguhan kuliner roti cane ini, selain dari nikmat dan kenyang yang didapat, pengunjung pun dapat melihat beberapa bagunan khas kota tua-nya pontianak zaman dulu. Dimana masih berdiri kokoh bangunan-bangunan arsitektur asli buatan belanda.

Bangunan di Sekitar Pasar Parit Besar

Nah, kalau kamu penasaran seperti apa bangunan Kota Pontianak zaman dulu, disinilah tempatnya.

Roti Canai Pak Ali
Komplek Pasar Parit Besar, Ruko Ciliwung Lantai 2, Kota Pontianak

Share this post:

9 thoughts on “Roti Canai Pak Ali Asli India di Kota Pontianak

  1. Wah asyik nih. Saya kemarin juga nyobain roti canai bareng anak2 (meski tidak di pontianak atau india) tapi dekat rumah. Hihi..
    Rasanya enak dan bikin nagih. Sayang gak berani makan banyak2 karena perut suka, error nih

  2. Senang banget bisa meet up sama blogger yg Tamvan sekaligus makan bareng ya
    Eh kapan dong nih bisa main bareng kalian juga ?hehehe
    Asyik ya makan roti cabai sekaligus bisa menyaksikan cara bikinnya

  3. Ihh sebel deh, bikin nelen ludah siang bolong. Mana murceee bingitsss. Andai bisa frozen ke Malang uuyy. Terakhir nyobain yang beneran enak yah di Little India duluuuu banget.

  4. Saya biasanya roti canai pakai meses coklat wkwkwk gimana rasanya ya kalo pakai kuah kare jadi penasaran . Tapi kalo dilihat2 agak beda dengan roti maryam yang biasa saya makan..

  5. Saya sering berkunjung ke IG-nya, memang food blogger banget deh beliau. Sampe-sampe terkadang dibikin ngiler sama isi postingannya. Gimana nggak ngiler, makanannya menggugah selera semua, terutama yang berbau keju pasta gitu deh. Et tapi yang lain juga sama sih bikin ngiler, hahahaha..

    Wah asik nih bisa ngeliatin proses pembuatan rotinya. Jadi setiap pembeli nggak penasaran lagi dengan cara membuat roti canai ini. Mirip di gerai Domino’s Pizza bisa ngeliat langsung prosesnya. BTW, jauh sekali alamatnya di Pontianak. Bolehlah lempar ke sini paket roti canainya Mba, hehehehe……

  6. Tenang kak Siti, daku juga kalau makan roti canai langsung cemplung Hahah, lebih berasa jadinya.

    Apalagi ini nih roti canai nya, makin menggugah selera dengan kuah karinya yang medok penampakannya

  7. Aku suka roti caneeeee. Cane. Begitu aku biasa menyebutnya semasa tinggal di Aceh dan Medan 🙂 Apalagi di Medan kan banyak orang keturunan India. Selama tinggal di Bandung (sebelum pandemi) suka nyari roti cane ini di rumah makan Aceh. Pengen juga kapan-kapan nyobain canai Pak Ali di Pontianak ini. Love love love pokoknya mah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *